Senin, 28 Juli 2014

Lebaran day 1 : Tebing Karaton

Alhamdullillahhirobilalamin kita panjatkan doa kepada Allah SWT dengan rahmat-Nya lah kita dapat memasuki kembali bulan ramadhan, dan sampai pada hari raya idul fitri.

Selamat hari raya idul fitri 1435 H! Mohon maaf lahir dan batin jika gue ada pernah buat salah , baik perbuatan ataupun kata-kata, kembali dari nol ya kakak!

Hari pertama lebaran! Tahun ini berbeda dari lebaran-lebaran biasanya, karena nenek gue yang di ciamis sudah tidak ada lagi, maka lebaran tahun ini sekeluarga kami tidak mudik T_T.

Tak apalah, hidup memang seharusnya maju. Biarlah nenek tetap hidup dalam kenangan.

Sebagai gantinya, gue berlebaran lah dirumah nenek yang di Bandung, hampir semua keluarga dari mama datang berkunjung. hanya kurang dari ua May dan a Rian yang di kalimantan.

Setelah berlebaran dirumah nenek dilanjutkan dengan berkunjung kerumah sodara2 bapak yang di bandung.

Lalu....

Pergi ke Tebing Karaton!

Salah satu tempat di Bandung yang berupa tebing di dataran tinggi. Disana kita dapat melihat landscape kota bandung. Untuk mencapai kesana kita dapat mengendarai mobil menuju dago pakar (taman hutan raya dago juanda) lalu diteruskan lagi menuju warban (warung bandrek) . Sudah tau tempat apakah itu dago pakar atau warban?
Hah? Belum tau? Kasian amat haha

Jadi dago pakar adalah tempat wisata di bandung yang merupakan kawasan hurtan lindung yang di dalamnya terdapat gua belanda dan gua jepang, lalu berujung di curug maribaya lembang. Selanjutnya baca di sini (coming soon)

Nah Warban adalah tempat makan di jalan lebih keatas lagi dari dago pakar. Biasanya pada hari minggu warung ini penuh dengan para pesepeda. Tempat istirahat sejenak sebelum melanjutkan bersepeda ke lembang. Sesuai dengan namanya, warban ini menjual bandrek yang enak.

Yak cukup intronya mari kita lihat keindahan tebing Karaton ini




Nah ini cerita lebaran gue , gimana lebaran mu?

Catatan:
1. Jika ingin pergi ke tebing karaton sebaiknya menggunakan mobil yang tinggi dan ber cc besar dikareakan jalan yang menanjak tajam dan rusak.
2. Bawa makanan sendiri jika ingin berlama-lama disana karena tidak ada yang jual makanan, namun buanglah sampah pada tempatnya ya (disana ga ada tempat sampah)
3. Jika punya, gunakan filter Nd gradual untuk membuat foto langit tidak over exposure
4. Bawa lampu flash jika ingin memotret model untuk memisahkan objek dengan background
5. Datanglah saat sunset atau sunrise untuk mendapatkan foto yang memukau (next time deh -_-")

Total cost:
1. Bensin pp
2. Parkir : bebas kasih aja 5 ribu

0 komentar:

Posting Komentar